Gadis kecilku merajuk di restaurant tempat kami makan siang. Air matanya
mengalir deras disertai dengan isak tangisnya yang semakin lama semakin
mengeras.
"Lebih baik Bubu membelikan barang lain yang memang kamu
perlukan," jawabku bergeming dengan tangisnya, mencoba memberinya
pengertian. Aku harus konsisten, pikirku. Sekali tidak ya tidak.