"Cium bibir!"
Paksanya sambil menyorongkan mulutnya ke arah saya.
Saya tertawa melihat tingkah lakunya. "Ngga mau ah,
geli!" Sahut saya, menggelengkan kepala.
Terlihat muka mungilnya penuh kekecewaan. "Bubu sudah
kesiangan nih. Cium pipi kiri dan kanan saja, yak," bujuk saya. Dia pun
tersenyum kembali. Mukanya yang ceria menyorongkan pipinya ke arah saya.
Aisya Aqilannisa namanya. Terdiri dari 3 kata. Aisya yang
mempunyai arti penuh semangat, Aqila yang berarti berakal dan nisa yang artinya
perempuan. Terbersit dalam pikiran waktu memberikannya nama, saya ingin kelak
bayi perempuan mungil ini menjadi perempuan yang berakal dan penuh semangat.
Pintar seperti Bunda Aisyah binti Abu Bakar As-siddiq dan penuh semangat
seperti Khaulah binti Azur yang semangatnya menggelora dan penuh keberanian.
Setidaknya itulah doa yang kami panjatkan melalui namanya.
Kata orang suasana hati saat mengandung bayi akan terbawa pada
prilaku si bayi kelak. Entahlah, apakah memang betul atau hanya kebetulan, yang
pasti Aisya tumbuh menjadi anak yang periang dan sering membuat kami
terpingkal-pingkal, sesuai dengan suasana hati saya saat mengandungnya yang
riang, penuh humor dan bawaannya jahil.
Dia yang selalu pecicilan, banyak gaya, aktivitas dan banyak kemauan. |
Ada saja hal yang membuat saya terbelalak indah dengan ucapan dan
prilakunya, seperti saat tempo hari dia bercerita mengenai temannya yang
kecanduan narkoba.
"Bubu, kayaknya temen Dede minum narkoba deh," kata
Aisya Aqilannisa.
"Oya?"
"Iya jadi kecanduan gitu, Bu."
"Kecanduannya bagaimana?" Saya mulai serius
mendengarkannya bercerita.
"Iya kecanduan bikin group WhatsApp, Bu. Masa dia bikin 3
group WhatsApp. Itu namanya kecanduan kan, Bu?" Jelasnya dengan muka
lempeng.
Belum lagi saat dia merayu ayahnya jika ada maunya.
"Ayah ganteng, kata teman Dede, ada toko buku baru lho di
PCI. Katanya harganya murah-murah. Kita ke sana, yuk, Ayah ganteng." Bujuk
rayunya selalu dimulai dengan kalimat pujian yang melelehkan hati ayahnya.
Entah darimana anak kecil ini punya kemampuan merayu seperti ini,
padahal sumpah, saya ngga pernah mengajarinya. Hahaha. Tapi, saya jadi teringat
waktu sedang mengandung dia, setiap ada kemauan, rasa-rasanya memang sering
merayu suami seperti ini. Ah, masa yak, janin bisa merekam pembicaraan orang
tuanya.
Lain harinya dia bagaikan asisten saya yang bertugas memberikan
tambahan rayuan ketika saya mengajukan proposal untuk mengganti lemari
pendingin yang sudah uzur dimakan waktu. Ngga tanggung-tanggung, saya minta
kulkas dua pintu yang besar yang pastinya ditolak oleh bapaknya anak-anak.
"Ayo, Yah... coba dilihat dulu baik baik. Ini hemat listrik
loh, 32% tuh."
Ayahnya mesem-mesem.
"Zaman sekarang tuh harus yang hemat listrik. Listrik udah
sedikit loh, Yah."
"Nanti dunia jadi gelap. Ayah mau?"
"Ya udah beli, satu aja ya," kata ayahnya, "tapi
taruhnya di kamar mandi ya."
Yah, ujung-ujungnya ditolak sih. Memangnya mau disimpan di mana
kulkas segede itu. Tapi, mendengarkan argumen anak kecil yang peduli lingkungan
mau tak mau membuat saya tertawa terbahak-bahak.
Pernah juga suatu ketika menemani saya berjalan-jalan pagi
keliling kompleks, dia bercerita mengenai kakaknya yang tidak suka dipanggil
"Kakak".
"Aneh lho, Bu. Ngga mau dipanggil kakak, maunya dipanggil
Caca. Hmmm, bagaimana kalau kita kasih nama kesayangan saja? Bawang!"
"Lho, kok?"
"Iya, kan Caca ngga suka bawang. Kayak Vampire saja ya,
Bu?"
Bukan hanya membuat saya tertawa di kala sedang senang, tapi dia
juga mampu membuat saya tersenyum walaupun di saat sedang kecapaian dan
kelelahan akibat load pekerjaan yang meningkat. Dia mampu membuat saya merasa
menjadi ratu.
"Ibu capai yak? Dede bawain minum nih buat Ibu sayang."
Atau di lain waktu, ketika melihat saya terbaring diam meriang ...
"Ibu, Dede pijatnya punggungnya, biar Ibu cepat sembuh."
Di lain waktu lagi, dia ikut tergopoh-gopoh saat saya kesiangan
berangkat kerja.
"Tasnya Dede bawain ya, Bu. O iya, Hp Ibu masih di atas, Dede
ambilkan ya, Bu."
Setiap anak memang berbeda, walaupun dia tidak sepintar anak lain
dalam hal akademik, tapi dia mempunyai perhatian yang lebih terhadap lingkungan
di sekitarnya. Dulu saya sempat dibuatnya khawatir karena di usia di mana
kakaknya sudah bisa membedakan warna-warna, dia malah balik bertanya ketika
saya menanyakan warna bunga di depan rumah kami. "Warna apa ya, Bu?"
Belum lagi saya amati sepertinya dia mengalami dialeksia, sering
dia mengucapkan kata terbalik-balik, contohnya "terserah" dibilang "seterah".
Di balik semua itu dia bisa membuat orang sekelilingnya tersenyum.
Keceriaan dan semangatnya seolah tertular kepada kami.
Tapi, ada kalanya keceriaan itu menghilang yaitu saat dia sakit
dan sariawan. Dia sering sekali mengalami sariawan di bibirnya. Letak gigi
depannya yang bertumpuk membuat bibir bagian dalam sering terkena gigitan saat
makan.
Sedih deh rasanya kalau sudah melihat dia ngga banyak bicara dan
susah makan karena sariawan. Bibirnya pun kering dan pecah-pecah. Saya
kehilangan sekali kecerewetannya yang menggaung ke seluruh pojokan rumah kami.
Tapi yang membuat saya uring-uringan adalah merosotnya nafsu makannya,
sedangkan saya tahu jika kurang makan Aisya gampang terserang sakit perut yang
akhirnya mengganggu tumbuh kembangnya.
Arrrgh, I can't smile without you!
Untungnya ada Aloclair Plus, obat sariawan yang bikin nyaman dan
tidak bikin perih. Dokternya anak-anak pun sering meresepkan ini.
Aloclair Plus ini ada yang berbentuk obat kumur, ada yang
berbentuk gel dan ada juga yang berbentuk spray. Dokternya Aisya biasanya
meresepkan yang gel buat sariawannya, sedangkan yang obat kumurnya biasanya
diresepkan saat Aisya terkena batuk atau radang tenggorokan. Kata Bu Dokter,
"daripada anak Lo kebanyakan minum antibiotik, lebih baik sering berkumur
saja pakai ini." Okay, baiklah, Bu Dokter.
Sebetulnya ketiga jenis bentuk Aloclair Plus ini bisa untuk
mengobati sariawan, di mana pun dia berada. Di lidah, di bibir, di gusi, atau
di dinding mukosa mulut. Formulanya aman dan nyaman. Tidak menimbulkan iritasi
serta memiliki rasa yang segar dan manis. Bisa digunakan untuk bayi dan
anak-anak.
Oya, Aloclair Plus ini
bebas alkohol, sehingga tidak perih di lesi akibat sariwan. Jadi saya yang suka
merasa was-was dengan kandungan alkohol dalam produk yang saya pakai lebih
merasa nyaman. Selain itu, Aloclair Plus mengandung aloe barbadensis alias aloe
vera yang terkenal sejak dahulu berfungsi untuk membantu menyembuhkan luka, mengurangi
nyeri dan mencegah infeksi. Aloclair Plus juga mengandung glycyrrhetinic acid
yang didapat dari ekstrak licorice yang berfungsi mengurangi bengkak dan nyeri,
serta berperan sebagai antiinflamasi.
Sekarang si cantik
sudah bisa tersenyum kembali. Ah, I Love
You! I really Can’t Smile Without You,
little sunshine girl! And my little sunshine Can't Smile Without You, Aloclair Plus.
Dede aqila pinter dan perhatian bangeet yaa. . Sayaa bacanya jd senyum" sendiri hehehe..
BalasHapusSehat" teruss yaaa. . Btw makasih sharingnya. .Aloclair teman saat sariawan mbak ya, bisa jd rekomendasi nanti kalau pas sariawan 😁
Aamiin.
HapusIya Mbak, kadang aku suka ngekek sendiri kalau dia udah komentar. Ada aja yang bisa bikin saya ketawa ...
Namanya bagus, semoga kelak bisa menjadi anak yang senantiasa berbakti pada orangtua ya, pinter juga ngerayunya xixi. Tapi sekarang sudah bisa senyum kan karena tidak sariawan hehe
BalasHapusAamiin.
HapusIya Mbak, pinter merayu dia. Xixixi. Entah dapat keahlian dari mana...kata ayahnya dari mbok e...xixixi
Lucu banget mba anaknya haha XD
BalasHapusBtw aloclair ini memang recommended ya :D
Iya Mbak, udah dicobain...kata Aisya sih ngga perih. Besoknya dia udah bisa makan dengan enak.
HapusAku baru coba yang Aloclair plus gel aja mak, itu aja udah cocok banget. Ternyata variannya Aloclair ini banyak sekali yaaaa. Udah paling pas lah ya untuk mengobati sariawan kita <3
BalasHapusIya banyak ternyata. Selama ini tahunya yang gel sama rinse. Ternyata ada yang spray juga..
HapusLihat anak ceria memang nggak ada duanya ya mba senang sekali. Saya juga stok aloclair utk kelurga di rumah :)
BalasHapusBetul, kalau anak-anak ceria, ortu juga ngga rungsing...hehe.
Hapuswah anak saya bisa pakai aloclair nih, soalnya gak pernah cocok sama yang biasa ada di pasaran. BTW, anaknya lucu ya mbak aktif banget gemas deh.
BalasHapusBiasanya anak saya suka ga mau dikasih obat sariawan. Soalnya perih katanya. Awalnya saya bujuk dulu kalau yg ini ga perih, dia ga percaya. Tapi setelah dipakai baru deh percaya, kt y ga perih.
Hapussyukurlah sudah ada aloclair ini ya... jadi yg ngasih jg gak cemas anaknya bakal nangis krn perih... Bisa2 mereka malah jd ogah dikasih obat krn kok bukannya sembuh tapi tambah pedez aja tuh sariawan
BalasHapusIya bener Mbak. Anak-anak ogah dikasih obat sariawan, harus "berantem" dulu biasanya. Hahaha. Kalau ini anak-anak malah minta dikasih obat sariawan ... Hahaha.
HapusLucu banget anaknya Mba, hehe
BalasHapusUntung ada aloclair yaa jadi ceria lagi :D
Bener, apalagi dengan pakai mimiknya. Kadang saya suka mikir..iki anak ngikutin siapa..bodor pisan.
HapusHahahah lucu banget siiih si dede :D
BalasHapusIyo Mbak..kalau dia murung jadi ikutan uring2an...hahaha.
Hapuslucu adeknya.. seru bacanya.. apalagi pas lihat udah cerita, seneng gitu :)
BalasHapusBermanfaat banget ini, jadi tahu juga aloclair :)
Iya ada aja ucapan dan tingkahnya bikin saya terbelalak sekaligus pengen ketawa ...
HapusBermanfaat nih Aloclairnya mengobati sariawannya.
Anak-anak selalu menyenangkan ya mba, ada saja yang bikin kita ketawa
BalasHapusBener Mbak. Saat capek pas denger celetukannya yg kdg out of mind y orang dewasa .. jadi hilang rasa lelah dan capai..
Hapusanak-anak memang penyemangat kita ya bunda.. akupun stok aloclair di rumah utk obat sariawan, aman juga untuk anak2..
BalasHapusIya ya .. penyemangat di kala feel depress, penghibur di kala sedih, penggembira di saat hati senang juga ..
HapusIya, aman ya, karena bahannya alami..
Wakakak. Terus kalau bikin 3 artikel dalam sehari bisa disebut kecanduan narkoba juga dong? Kocak.
BalasHapusDuh, bisa banget itu ngerayu ayahnya dengan dipanggil ganteng. :))
Bener...hahaha. Saya langsung ngechek group WA yg saya ikuti. Ternyata banyak banget. Halaaah...kecanduan juga dong, dalam hati.
Hapus3 artikel sehari bisa jadi kecanduan juga dlm definisinya Aisya ... Wkwkwk
pinter banget merayunya. Cocok di bagian marketing nih.
BalasHapusHahaha...bener nih, perlu dipupuk bakatnya ... Xixixi
HapusAduh kakak Aisya itu sariawannya serem, aku pasti bayanginnya cekit2 gitu. sehat2 ya sayang
BalasHapusuntung skg ada aloclair ya mb, aman ga perih
Iya, sariawannya besar. Itu awalnya ga mau diobatin. Akhirnya mau dgn Aloclair..
Hapuslucu banget dedek aqila, semoga selalu tersenyum indah dedek. Wah baru tahu ada aloclair, coba ah kalau pas sariawan
BalasHapusBisa dicoba Mbak. Setelah aplikasi didiamkan beberapa saat, dia akan membentuk lapisan begitu.
HapusSemoga sariawan ga datang lagi ya, untunglah ada Aloclair
BalasHapusDi wash away sariawannya kalau bahasanya Aisya..hahaha.
Hapusseorang anak pasti banyak tingkah, dan tingkahnya sangat menggemaskan bagi orang tua...
BalasHapusYup, ada aja tingkahnya yg bikin gemes. Apalagi kalau lagi manis manja group ada maunya.
Hapusduh pasti sudah sembuh ya mba :D kalo sariawan biasanya anak memang malas makan, yang besar juga malas makan :(
BalasHapusNah itu...kalau udah ga mau makan yang bikin stress. Lagi gembil gembilnya eh...melorot lagi..
Hapusemang, kalo anak udah sariawan..susah makan susah senyum :(
BalasHapusIya..yg paling nyebelin susah makannya itu. Kebayang sih, kita aja yg dewasa sering males makan kalau sariawan..perihnya itu tuh. Apalagi anak kecil yak..
HapusAnaknya mba pinter juga yah. Saya bacanya jadi senyum-senyum sendiri. Untung gak dikatain ama temen sebelah.. hhe
BalasHapusHahaha...apalagi kalau langsung liat ekspresinya..pasti ngakak...
HapusLucu celotehannya, Mbak. Kalau anak lagi sariawan suka kasihan lihatnya. Apalagi kalau yang sehari-harinya cerewet. Suka jadi pendiam :)
BalasHapusYup Mbak. Kadang mah suka jengkel ma diri sendiri. Hahaha...
Hapusaduh kasian kalo sariawan gitu
BalasHapussemoga bisa sembuh dengan aloclair ya mbak
Iya thank you...skrg udah kembali ceria..
HapusBegini ya kalau sudah jadi bunda, suasana hati pun terbawa si anak :)
BalasHapusKeponakan saya juga sering rewel kalau lagi sariawan. Mau coba sarannya mbak pake aloclair deh ^^